Cara Membuat Database di PHP MySQL

Apa itu Database?

Database adalah sekumpulan data yang saling terkait yang membantu dalam pengambilan, penyisipan, dan penghapusan data yang efisien dari database dan membuat bentuk seperti tabel, tampilan, skema, laporan, dll. Misalnya, database universitas yang mengatur data tentang mahasiswa, fakultas, dosen, serta staf admin dan lain lain yang membantu dalam pengambilan data yang efisien, penyisipan dan penghapusan data.

Kita tahu bahwa di MySQL untuk membuat database kita perlu menjalankan query. Kalian dapat membaca artikel ini bagaimana cara membuat database menggunakan query SQL.

Langkah-langkah dasar dalam pembuatan database MySQL menggunakan PHP adalah -

Buat koneksi ke server MySQL dengan menggunakan script PHP yang sudah pernah saya bahas dalam artikel ini.
Jika koneksi berhasil, kita buat query SQL untuk membuat database dan simpan sebagai variabel string.
Jalankan query.

Kita telah belajar bagaimana cara membuat koneksi dan membuat variabel di PHP. Kita dapat mengeksekusi query menggunakan script PHP dengan tiga cara berbeda seperti yang dijelaskan dibawah ini -

1. Menggunakan prosedur object-oriented MySQLi: Jika koneksi MySQL sudah ditetapkan menggunakan prosedur object-oriented maka kita dapat langsung menggunakan fungsi query() dari class mysqli untuk mengeksekusi query kita seperti dibawah ini -

Sintaksis -

<?php
$servername = "localhost";
$username = "username";
$password = "password";

// Creating a connection
$conn = new mysqli($servername, $username, $password);
// Check connection
if ($conn->connect_error) {
die("Connection failed: " . $conn->connect_error);
}
// Creating a database named newDB
$sql = "CREATE DATABASE newDB";
if ($conn->query($sql) === TRUE) {
echo "Database created successfully with the name newDB";
} else {
echo "Error creating database: " . $conn->error;
}

// closing connection
$conn->close();
?>

Catatan: Tentukan tiga argument seperti nama server, username, password ke objek mysqli setiap kali membuat database.

2. Menggunakan prosedural MySQLi: Jika koneksi MySQL menggunakan prosedural maka kita dapat langsung menggunakan fungsi mysqli_query() untuk mengeksekusi query kita seperti dibawah ini -

Sintaksis

<?php
$servername = "localhost";
$username = "username";
$password = "password";

// Creating connection
$conn = mysqli_connect($servername, $username, $password);
// Checking connection
if (!$conn) {
die("Connection failed: " . mysqli_connect_error());
}

// Creating a database named newDB
$sql = "CREATE DATABASE newDB";
if (mysqli_query($conn, $sql)) {
echo "Database created successfully with the name newDB";
} else {
echo "Error creating database: " . mysqli_error($conn);
}

// closing connection
mysqli_close($conn);
?>

3. Menggunakan prosedur PDO: Jika koneksi MySQL kita dibuat menggunakan prosedur PDO maka kita dapat menggunakan query seperti di bawah ini.

Sintaksis -

try {
$conn = new PDO("mysql:host=$servername;dbname=newDB", $username, $password);
// setting the PDO error mode to exception
$conn->setAttribute(PDO::ATTR_ERRMODE, PDO::ERRMODE_EXCEPTION);
$sql = "CREATE DATABASE newDB";
// using exec() because no results are returned
$conn->exec($sql);
echo "Database created successfully with the name newDB";
}
catch(PDOException $err)
{
echo $sql . "
" . $err->getMessage();
}
$conn = null;
?>

Catatan: Class Exception di PDO digunakan untuk memunculkan pesan error ketika terjadinya masalah pada koneksi database kita yang mungkin terjadi dalam query.

Sekian dulu untuk pembahasan mengenai Cara Membuat Database di PHP MySQL, Yuk jangan berhenti belajar MySQL dengan mengunjungi tautan MySQL berikut.